Kementerian Haji dan Umrah Saudi Arabia

08 February 2022

Kementerian Haji dan Umrah Saudi Arabia tuan rumah acara yang didedikasikan untuk pengembangan layanan haji. Kementerian Haji dan Umrah akan menyelenggarakan konferensi dua hari yang dikhususkan untuk pengembangan layanan haji dan umrah, bertajuk Transformasi Menuju Inovasi, dimulai pada 23 Maret di Jeddah.

Penyelenggara mengatakan acara tersebut, yang akan diadakan di bawah perlindungan Pangeran Khalid Al-Faisal, penasihat Penjaga Dua Masjid Suci dan gubernur wilayah Makkah, akan mencakup sesi yang dirancang untuk mendukung percepatan pengembangan aplikasi teknologi dan membangun platform dan lokakarya untuk menampilkan inovasi.

Hisham bin Abdulmoneim Saeed, wakil menteri Kementerian Haji dan Umrah untuk urusan jemaah dan jemaah umrah, mengatakan bahwa konferensi tersebut sejalan dengan rencana pengembangan Visi 2030 Kerajaan, di mana layanan jemaah merupakan elemen penting, dan mencerminkan keinginan kementerian untuk meningkatkan layanan yang diberikan kepada mereka.

Konferensi ini menyediakan platform yang efektif bagi para pengambil keputusan paling penting, akademisi dan semua orang yang tertarik dengan sektor haji dan umrah, tambahnya.

Ini menawarkan pintu gerbang yang menarik bagi investor untuk membangun kemitraan strategis dengan pemangku kepentingan dari pemerintah dan sektor swasta dan non-profit, kata Saeed, dan menggabungkan upaya untuk mendukung percepatan kecepatan teknologi dan memanfaatkan manfaatnya dalam pelayanan jamaah.

Konferensi ini juga akan menyoroti proyek-proyek mendatang di Kerajaan terkait dengan haji dan umrah, membantu membangun kemitraan global dan lokal untuk peningkatan layanan yang diberikan kepada para peziarah, dan mengembangkan alat dan metodologi canggih untuk melayani kebutuhan mereka dengan lebih baik, tambahnya. Ini bertujuan untuk menarik investasi global dan membantu membangun kemitraan yang efektif untuk meningkatkan kualitas dan menciptakan lingkungan yang kompetitif di mana keahlian global dapat berperan dalam pengembangan layanan haji dan umrah.

Saeed mengatakan bahwa konferensi tersebut juga menawarkan kesempatan untuk menggali opini dan rekomendasi dari platform bisnis, memanfaatkan peluang investasi, menyimpulkan kontrak dan kesepakatan, dan membangun hubungan kerja.

Delegasi pada konferensi tersebut diharapkan mencakup perwakilan dari instansi pemerintah, bisnis swasta dan agen haji dan umrah, sektor transportasi udara dan darat, transportasi umum, agen perjalanan, dan perusahaan penyewaan mobil dan bus.

Peserta lain akan mencakup perwakilan dari perusahaan surat dan pelayaran, jaringan hotel, jasa katering, bank, perusahaan barang konsumsi, biro iklan, perusahaan perdagangan ternak, toko suvenir dan toko furnitur, sektor keamanan, sektor kesehatan, pendidikan dan pelatihan pusat, perusahaan teknologi dan kecerdasan buatan, industri konstruksi, dan perusahaan pengembangan real estat.